Antonio Conte Girang Lihat Adu Bacot Romelu Lukaku & Zlatan Ibrahimovic


Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, mengaku senang melihat argumen yang melibatkan Romelu Lukaku dan Zlatan Ibrahimovic.


Terakhir, Inter Milan sukses menyingkirkan AC Milan dengan skor 2-1 dalam laga Derby della Madonnina pada perempat final Coppa Italia di Giuseppe Meazza, Rabu (27/1) dini hari WIB.


Milan memimpin lewat gol Ibrahimovic pada menit ke-31. Di babak kedua, Inter menyamakan skor dengan tendangan penalti Lukaku (71 '). Christian Eriksen memastikan kemenangan Nerazzurri melalui tendangan bebas di menit berdarah (90 '+ 7).


Ketegangan pertandingan memanas sebelum jeda. Lukaku tak terima dilanggar oleh bek Milan Alessio Romagnoli. Lalu, Ibra menghampiri striker Belgia yang marah itu, yang terlibat cekcok saat meninggalkan lapangan.


“Do your damn voodoo !,” kalimat yang diteriakkan Ibra kepada Lukaku yang terekam dalam audio televisi.


Cemoohan Ibrahimovic menyulut kemarahan Lukaku. Referensi Ibra adalah kepada pemilik Everton Farhad Moshiri, yang pernah mengatakan bahwa bomber keturunan Kongo itu menolak kontrak baru setelah ibunya melakukan ritual voodoo di Afrika.


Alhasil, Lukaku dan Ibrahimovic diganjar kartu kuning oleh wasit Paolo Valeri atas insiden tersebut.


Akibat kartu kuning tersebut, Lukaku akan absen di leg pertama semifinal Coppa karena akumulasi dan Ibra diganjar kartu merah usai menerima kartu kuning kedua usai melanggar Aleksandar Kolarov pada menit ke-58.


"Jika sesekali dia marah, itu membuat saya senang," kata Conte usai pertandingan, seperti dilansir RAI Sport.


"Saya adalah seorang pemain. Ini adalah pertandingan derby, bukan jalan untuk kesehatan Anda. Selama pertandingan, ketegangan tinggi tidak terhindarkan dan dalam beberapa situasi Anda marah. Yang penting, semuanya tetap dalam dimensi yang benar."


"Saya senang melihat Romelu [Lukaku] begitu fokus. Dia berselisih dengan [Ibrahimovic] yang memiliki jiwa sebagai pemenang dan seorang pejuang, dia tidak ingin kalah. Romelu tumbuh dari sudut pandang itu. Bagi kami, itu penting, "pungkasnya.


Sedangkan untuk laga perempat final lainnya akan bertanding: Atalanta vs Lazio, Juventus vs SPAL, dan Napoli vs Spezia. Di babak semifinal, Inter akan berhadapan dengan pemenang laga Juve vs SPAL, awal Februari. 

Comments

Popular posts from this blog