Menebak Formasi Baru AC Milan: Mampukah Duet Mandzukic dan Ibrahmovic jadi kenyataan?
Bergabungnya Mario Mandzukic diyakini akan memberikan banyak pilihan di lini depan AC Milan. Kini, Rossoneri tak hanya mengandalkan Zlatan Ibrahimovic dalam menyerang.
Mandzukic bergabung dengan Milan dengan kontrak enam bulan. Pemain berusia 34 tahun itu sebenarnya mendapat banyak tawaran dari klub lain, tapi dia memilih Milan.
"Saya hanya bisa berjanji untuk memberikan usaha terbaik saya di setiap pertandingan dan mencoba membantu tim dengan cara apapun yang saya bisa," kata mantan pemain Juventus itu.
Milan sudah memiliki banyak pemain di lini depan. Selain Ibrahmovic, ada juga Rafael Laeo dan Ante Rebic yang berlaga. Lalu, formasi seperti apa yang mungkin Milan gunakan dengan Mandzukic? Lihat di bawah, Bolaneter.
4-2-3-1 - Winger Kiri Mandzukic
Mario Mandzukic memang seorang striker. Namun, saat masih bermain di Juventus bersama Max Alleggri, Mandzukic sempat berperan sebagai striker kiri.
Mandzukic mungkin tidak lagi muda dan kurang cepat. Namun, dia bisa menjadi penangkap atau mental saat tim menyerang. Mandzukic bisa langsung mengubah arah serangan ke sisi kanan.
4-4-2 - Duo Mandzukic dan Ibrahimovic
Mandzukic bukanlah tipe pemain yang egois. Dia telah melakukan duet dengan banyak nama besar dalam karir sepak bolanya. Kini, Mandzukic mungkin bisa menjadi duet untuk Ibrahimovic.
Mandzukic bisa bergerak lebih dalam. Dia bisa turun sedikit dan membuka banyak ruang untuk Ibrahimovic di dekat area penalti. Dia dapat membantu pekerjaan Hakan Cahlanoglu.
4-2-3-1 - Penyerang Utama Mandzukic
Zlatan Ibrahimovic kerap mengalami cedera pada musim 2020/2021. Nah, jika itu terjadi, Milan kini punya banyak pilihan. Tak hanya 'memaksa' Ante Rebic menjadi penyerang, kini ada Mandzukic.
Mandzukic memainkan peran menyerang utama saat bermain untuk tim nasional Kroasia. Jadi, inilah peran ideal bagi pemain berusia 34 tahun itu.
4-3-3 - Trio Garis Depan
Mandzukic adalah pemain yang fleksibel. Dia bermain untuk tim dan tidak mungkin menerima dimainkan di posisi yang lebih luas.
Dalam formasi ini, Milan akan tampil lebih menyerang. Pasalnya, mereka memiliki tiga penyerang sekaligus. Namun, dua gelandang bertahan Milan ini harus bekerja lebih keras karena akan kekurangan pemain saat bertahan.
Comments
Post a Comment