Guardiola berbagi rahasia kebangkitan dan kemenangan beruntun Manchester City, apa yang dia katakan?

http://nowgoal88.fun/jurgen-klopp-tepis-rumor-atas-dirinya-ingin-tinggalkan-liverpool/ mencatatkan rekor positif dengan 15 kemenangan beruntun. Kini anak buah Josep Guardiola berada di puncak klasemen Liga Inggris dan kembali menjadi kandidat favorit juara.


Meski begitu, musim ini tak semuanya berjalan mulus bagi Man City. Mereka mengalami kesulitan di awal musim dan tertahan di papan tengah klasemen.


Desember lalu, Man City bermain imbang 1-1 dengan West Brom, dan hasil ini membuat mereka tertinggal 5 poin di belakang Tottenham Hotspur, yang saat itu memimpin klasemen. Ternyata laga imbang ini mengubah momen bagi Man City. Guardiola tidak menyukai tim yang dilihatnya dan mengubahnya sepenuhnya.


Kontra West Brom


Hasil imbang dengan West Brom benar-benar menggairahkan Guardiola dan timnya. Dia tidak menerima hasil tersebut dan mencoba mengembalikan Man City ke filosofi dasar mereka dalam empat tahun sebelumnya.


"Kami seharusnya menang [vs West Brom] dengan dua peluang matang di akhir pertandingan. Namun, setelah pertandingan itu, saya merasa ini bukan tim yang saya akui sebagai tim," kata Guardiola di Mancity.com.


"Saya tidak menyukai apa yang saya lihat, saya tidak menyukai apa yang saya lihat. Kami [staf pelatih] berbicara dan berkata: 'Oke, kami harus kembali ke prinsip utama'."


"Dan kami harus membangun tim kembali sejak saat itu. Seperti kami sebagai tim, yang berhasil," tambahnya.


Tidak ingin depresi


Diskusi dan perubahan itu adalah titik awal kebangkitan Man City. Mereka kembali bermain seperti biasa dan kembali merangkai kemenangan, tanpa berusaha melihat klasemen.


"Kami harus kembali ke permainan kami, mendapatkan bola lebih cepat, memiliki lebih banyak umpan, tetap di posisi yang tepat, jangan banyak berlari dengan bola, lakukan semuanya bersama-sama," lanjut Pep.


"Kami tidak memiliki pemain khusus untuk memenangkan pertandingan, kami harus melakukannya bersama-sama. Dan setelah itu, kami tidak ingin menekan diri kami sendiri."


"Kami hanya ingin memenangi pertandingan berikutnya dan tidak berpikir kami berada dalam posisi juara," ujarnya. 

Comments

Popular posts from this blog